Laporan LT2 Pramuka HS Galang

MUKAMUUUU SESUAIKAN NAPAAAA KZL BAT

~

Hai semua sesuai Janjiku Aku post LAporan Nya Happy Reading :)

Pada Tanggal 29 September 2018.

Pramuka Homeschooling Bandung Penggalang ikut lomba tingkat2 (LT2)

Kami (Yang Ikut Lomba) Sudah latihan sekitar dua minggu.

Sekarang Adakah saatnya lomba, Kami sudah berkumpul di depan Sekolahnya, tapi kami di lapangan depan sekolahnya, disana kami berkumpul sambil sarapan Lontong dan roti.

Sudah semua berkumpul kami berbaris sesuai Regu masing-masing, Putra Elang, Dan Putri Mawar.

Sesampainya di sekolahnya, kami masuk lalu mencari tempat kosong untuk berbaris disana.

Singkatnya kami sudah dapat tempatnya, Kakak-kakak tegak menjelaskan tips untuk nanti lomba, mereka juga bilang mereka mengikuti kami dari belakang.

Ketua Regu (Amira dan Rasya) Sedang melapor, kami? Kami Mempersiapkan didiri, ada yang ganti baju, minum dulu, dana sebagainya.

Singkatnya ketua regu sudah kembali, mereka membawa nomer peserta, Putri c4, dan putra c3.

Singkatnya kami disuruh bebrbaris, kami bergantian dengan regu lain untuk melapor, lalu setelah malpor kami akan disuruh ke lapangan untuk upacara.

Singkatnya, kami sudah berada dilapangan, kami berdiri sambil menunggu regu lain, pegel, panas, tapi ya mau gimana lagi.

Singkatnya upacara dimulai, kami upacara seperti yang biasa kami lakukan di TL, tapi kalau ini ditambah nyanyi lagu Hymne Pramuka.

Selesai! Kami disuruh merapihkan tas dan tongkat lalu mengganti baju dan membuat lingkaran (Peregu btw), setelah itu kami membentuk lingkaran.

Dan ternyata inilah mungkin bisa dibilang post 1 (?) karena disini ada empat mata lomba yaitu : Pengetahuan Umum, Kim Dengar dan Lihat, dan juga Toga.

Yangg Kim disuruh untuk mengikuti salah satu kakak panitia.

Yang sisanya? Kami mengerjakan Pengetahuan umum dan toga, dan ternyata peregu, padahal kami saat latihan itu berdua-berdua, tapi untunglah jadi kami bisa saling mebantu.

Soal pengetahuan umum di rangka menjadi seperti TTS, dan toga menjadi A,B,C,DSS.

Ketiga Tiga selesai semua berpindah ke pengetahuan umum dan mendekat padaku dan ines (Karena memang kami kebagian ini) lalu membantu menjawab sebisa kami.

Waktu habis! Kami pun terpaksa mengumpulkan untuk pengetahuan umum kami pasrah, karena hanya sedikit yang baru kami jawab.

Setelah selesai kami disuruh untuk berbaris dan membuat pasukan, pasukanya di atur oleh panitia.

Kami regu mawar masuk ke pasukan empat.

Setelah mendapat pasukan masing masing kami disuruh untuk duduk, pasukan satu jalan duluan, kami harus menunggu beberapa menit setelah pasukan satu jalan.

Sambil menunggu kami makan permen, minum dulu, curhat, ke kamar mandi dan sebagainya.

Singkat cerita  kami pasukan empat disuruh berjalan ke post selanjutnya.

Singkat cerita (Again) Kami ke taman puspa, disanalah post pertama, disana ada lomba : Tafsir Lebar, morse peluit dan bendera, p3k, sandi-sandi, dan semaphore.

Untuk pertama adalah tafsir ukur, empat ikut tafsir ukur empat lagi menunggu tas dan tongkat.

Aku termasuk dengan tafsir lebar, lalu kami mengikuti panitia.

Panitian menyuruh menghitung lebar sungai ditaman puspa.

Singkat cerita Tafsir Lebar selesai, Kini kami dibagi lagi, Aku dan Ines ikut lomba morse Amira dan Anjali Sandi-sandi, Ira dan Aina Semaphore Dan Terra dan Zahra.

Aku dan Ines (Morse Peluit) sudah bersiap, Aku akan membantu mengartikanya atau yang mendekati. Morse Peluit Dimulai, Pertanyaan nomer satu agak aneh dan membingungkan, Aku dan ines mengotret di belakang kertas jawaban (Supaya tidak dikira mencontek), Untuk yang kedua kami mendapatkan jawabanya yaitu gedung sate, Untuk nomer partama kami beneran bingung, apa kami salah jeda? Karena masa hasilnya North Akac? Akhirnya kami terpaksa mengasal jawaban yang pertama.

Semua selesai, Kami berkumpul dan saling bercerita apa jawabanya dan kita juga diberi waktu untuk istirahat selama kurang dari empat menit.

Singkat cerita, kami sudah istirahta kami pun berjalan  melanjutkan ke pos selanjutnya.

Di pos selanutnya adalah tafsir tinggi (Entah Agna ketuker sama tsama yang diatas, Tafsir tinggi dulu atau ke taman puspa dulu (?) Yasudalah maafkan saya jika salah).

Tepatnya di taman robot (?) Kami menafsir robot yang berwarna hijau .

Singkat cerita done, karena waktu itu kalau gak salah cuman satu saja dan selanjutnya kami pun berjalan menuju pos 3.

Di pos tiga ternyata kami bertemu dengan putra, sambil berbisik dari jauh katanya ini tuh Pionering dan peta (Apa ya? Lupa).

Nah saat dibagikan kerta soal, dan kertas contoh untuk pionering, Aku saat melihat contoh pionering hanya cengar-cengir, Dalam hati Kok beda sama yang sudah dipelajari di TL? Saat itu aku perpikir ternyata ini mirip dengan cara membuat bivak, Aku memberikan kerta contoh bivak ke terra dan zahra (Yang sesama akan membuat pionering).

Kami mulai membuat pioneringnya, untuk atasnya ada sambungan tongkat, Terra dan Ira yang membuatnya, Aku dan Zahra membuat bawahnya

Singkatnya.. sayang banget sambungan tongkatnya tidak Manteng ikatanya, Karena itu jadinya gampang ambruk, Akhirnya kami ahrus memeganginya saat dinilai.

Selanjutnya kami melanjutkan perjalanan.

Sambil berjalan kami membuat peta-pita, dan yang bertugasnya adalah Aku dan Anjali.

Singkat cerita kami selesai dan sampai di pos selanjutnya.

Di pos selanjutnya adalah membuat peta lapangan peta lapang yaitu masih sodaranya peta pita, selain peta lapangan ada juga Sketsa panorama dan juga Peta Topogfrafi.

Aku kebagian sektsa panorama bersama terra, (Karena ini tidak sama seperti ditl jadi peregu, kalu di tl berdua-berdua).

Singkat Cerita (Mulu)

Selesai sudah kami mealnutkan ke post selanjutnya.

Di Post Selanjutnya adalah membuat tenda dan bivak, dan katanya Tenda dulu maka : Amira, Aina, Anjali, dan Ines membuat tenda. Aku Terra, Zahra dan Ira duduk curhat, ngobrol ini itu dan sebagainya (Sempet-sempetnya curhat Parah).

Singkat cerita (LAGI?) Tenda Selesai, giliran kamilah para pembuat bivak beraksi.

Kami membuat Bivak, tapi masalahnya itu waktu cepat sekali, Dan kita juga gak bagi-bagi tugas Yang seperti di TL, karena yang kami pikirkan hanya satu yaitu WAKTU.

Sayangnya, Kami tak berhasil, Kurang jas hujanya saja! Kami hanya bsai tersenyum paksa.

Selesai sudah kami berjalan kembali menuju Sekolah lagi.

Sampai di Sekolah disambut hangat oleh ortu yang membawa nasi bakar, pas banget tadi dijalan kita lapar, mikirin ini itu, akhirnya bisa makan juga.

Kami makan sambil bercerita dan mengomentari lomba tadi, lalu beberapa menit kemudian putra datang ikut bergabung makan, saling juga berbagi cerita tadi, gimana morsenya? Jawab apa di semaphore? Berapa menit di p3k? Dan sebagainya.

Kami tinggal melaksanakan PBB, PBB Tongkat, kami tau pasti akan kacau, karena kami memang kurang di PBB.

Kami memeakai seragam siap, lalau latihan sebentar.

Singkatnya (Lagi) Kami sudah siap, Putra sudah selesai, mereka berkeringat, kok mendadak jadi horror ya?

Lupakan Putra semua sudah, tinggal putri, dan kami mendapat nomer kesatu.

Kami mulai PBB, jalan tegang gemeteran sudah mulai terasa saat Amira Melapor siap.

Lima menit berlalu… kami selesai melaksanakan PBBnya.

Kami menunggu di tengah pojok sebelahan sama Putra, kami diem, geje, pusing, ngantuk, stress, dan lainya.

Makin lama, putra-putri HS berkurang, mereka pulang duluan, yang tersisa kini hanya tinggal empat orang putri dan tiga orang putra HS.

Sebelum pengumuman, ada yel-yel, auto panik, karena kita gak nyiapin apa apa sebelumnya, karena dikira gak ada yel-yelnya, jadi kami santai aja, ternyata ada.

Regu pertama maju, ternyata sama putranya, kalau gini bisa-bisa putra ngangkat tangan mau yel-yel dong, Bisik-bsik daari depan dan belakang barisanku.

Sudah tiga regu yel-yel, dan sudah mau magrib bukan sudah mau, tapi sudah Magrib.

Dari belakang Putra HS nyuruh kami berdiri dan kebelakang, Kami pun mengikutinya, dan itu kami mau bersiap pulang.

Pas mau siap-siap pulang pengumuman pemenangnya! Hoo oke, kami berbaris tapi gak masuk kebarisan sungguhnya.

Pengumuman pemenangnya dari awaltidak ada kata c3 ataupun c4, jadi tepuk tanganin aja deh.

Dipertengahan pengumuman akhirnya kami menyerah, kami sudah siap mau pulang, tak peduli menang tidaknya, bisa jadi kami tidak menang selain kurang nilainya tapi tidak punya nomer gudep.

Walau tak menang Kami sudah berlatih semampu kami.

Sekian

Terimakasih